Habib Hasan Agil Ba’abud; Kiai Kampung Benteng Pertahanan Terkuat Aswaja

habib-hasan-agil-baabud-kiai-kampung-benteng-pertahanan-terkuat-aswaja

JAS HIJAU – Perjuangan para ulama dan kiai kampung dalam mengajarkan Islam yang rahmatan lilalamin tak perlu diragukan lagi.

Dalam mengajarkan Islam yang ramah, para kiai kamupung sangat ahli karena mengerti kondisi bagaimana mengahadapi masyarakat yang awam maupun menghadapi orang-orang yang berbeda dalam memahami Islam.

Dalam hal ini, Habib Hasan Aqil Ba’abud, pengasuh Pondok Pesantren Al-Iman Bulus, Purworejo pernah menyampaikan bahwa kiai-kiai kampung itu adalah benteng pertahanan terkuat Islam ala Ahlissunnah wal Jamaah (Aswaja).

“Tanda-tanda kiai besar yang bisa membaca kitab Ihya’, yang bisa membaca Bukhari, yang bisa mengkhatamkan Alfiyah bolak-balik, jujur, bagi Bib Hasan sangat mudah, tidak sulit,” terang Wan Hasan, sapaan karib bagi santri-santrinya.

Menurutnya, kalau ukurannya hanya itu tidak lah sulit. Dalam dunia ulama tidak mengenal yang semacam itu, tapi bagaimana amaliah keseharianya.

Baca juga: Pondok Pesantren Al-Iman Bulus Purworejo


“Sebenarnya saya lebih takut pada kiai (yang) seorang petani, di situ rajin salat berjamaah, mengajar al-Qur’an,” ujarnya.

Bagi Wan Hasan, kiai-kiai itu malah menjadi benteng pertahanan yang paling kuat bagi tegaknya ajaran Islam Aswaja karena kiai-kiai kampung terjun dan berbaur langsung kepada masyarakat. [DR]


One comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *