Pondok Pesantren Yanabi’ul Ulum Warrohmah (Pondok Banat) Krandon Kudus

pondok-pesantren-yanabiul-ulum-warrohmah-pondok-banat-krandon-kudus

JAS HIJAU – Pondok Pesantren Yanabi’ul Ulum Warrohmah (Pondok Banat) Krandon, Kudus berdiri pada tahun 1994, bersamaan dengan berdirinya Madrasah Aliyah Keagamaan (MAK) dengan nama Pondok Pesantren MAK.

Yanabi’ul Ulum Warrohmah adalah nama dari hasil kolaborasi yang diberikan oleh K.H. M. Ulin Nuha Arwani dan K.H. M. Sya’roni Ahmadi. Keduanya adalah tokoh atau ulama kharismatik yang ada di Kudus. Secara resmi, nama tersebut digunakan pada tahun 2002.

Pada awalnya, Pondok Pesantren Yanabi’ul Ulum Warrohmah (Pondok Banat) tidak dilengkapi dengan kurikulum pesantren sebagaimana mestinya. Karena pada waktu itu, pesantren tidak lebih sebagaimana tempat pemondokan (asrama) siswa, sebagai syarat untuk mendirikan MAK. Materi pengajian dan pengajaran yang diberikan bersifat tutorial (sore hari) untuk menunjang materi kurikulum MAK.

Barulah, pada tahun 2000, materi tutorial mulai dikombinasikan dengan materi pelajaran diniyah setingkat Ulya dan disempurnakan dengan pengajian kitab kuning pada malam hari. Di tengah-tengah kegiatan pembelajaran pagi hari untuk kurikulum Depag, sore hari untuk kegiatan tutorial dan malam hari untuk kegiatan pengajian kitab kuning, pelajaran al-Qur’an selalu diajarkan secara intensif. Demikian juga muhadasah dan conversation.

Sehingga banyak santri yang juga belajar menghafal al-Qur’an. Dan kefasihan baca al-Qur’an, muhadatsah dan conversation adalah termasuk bagian ciri khusus Pondok Pesantren Yanabi’ul Ulum Warrohmah (Pondok Banat).

Di samping kegiatan pendalaman materi agama dan umum, para santri juga dibekali berbagai kegiatan keterampilan, antara lain, tata busana, seni kaligrafi, dan berbagai bentuk kegiatan keterampilan yang bisa menunjang kemandirian santri dalam berwiraswasta.

Pada tahun 2004-2006 pesantren ini mulai membuka diri dengan menerima siswa SMK NU Banat menjadi santri pondok. Hal ini telah membuka pemikiran baru tentang materi pelajaran tutorial dan pengajian kitab kuning. Karena heteroginitas santri mulai tampak. Karena itu adaptasi pengembangan materi selalu dilakukan. Namun peserta didik dari SMK untuk harus mondok tidak bisa bertahan dan berkelanjutan, akhirnya berakhir pada tahun ajaran 2006/2007.

Pada tahun 2005, Pondok Pesantren Yanabi’ul Ulum Warrohmah (Pondok Banat) mulai mengembangkan sayap untuk menerima santri baik yang ada di program MAK, IPA, IPS, maupun BHS. Sejak ini dibukalah beasiswa pesantren. Mereka adalah yang termasuk 40 besar hasil seleksi penerimaan peserta didik baru. Sejalan dengan program ini, dibukalah Madrasah Diniyah setingkat Ulya dengan kurikulum diniyah murni untuk membekali santri yang cenderung heterogen bidang keahliannya.

Pondok Pesantren Yanabi’ul Ulum Warrohmah (Pondok Banat) mengusung visi; terwujudnya pondok pesantren puteri sebagai pusat keunggulan yang mampu menyiapkan dan mengembangkan SDM yang berkualitas di bidang IMTAQ dan IPTEK yang Islami dan Sunni.

Baca juga: Profil dan Sejarah Singkat Pondok Pesantren Yanbu’ul Qur’an Kudus

Seangkan misi Pondok Pesantren Yanabi’ul Ulum Warrohmah (Pondok Banat) adalah menyelenggarakan pendidikan yang berorientasi kualitas, baik akademik, moral maupun sosial, sehingga mampu menyiapkan dan mengembangkan SDM berkualitas di bidang IMTAQ dan IPTEK dalam rangka mewujudkan baldatun thoyyibatun warabbun ghafur.

Dengan segala perangkat yang dimiliki, Pondok Pesantren Yanabi’ul Ulum Warrohmah (Pondok Banat) bertujuan membekali santri agar:

  1. Mampu memahami ilmu agama dan umum;
  2. Mampu mengaplikasikan ilmu yang diperolehnya dalam kehidupan sehari-hari;
  3. Memiliki ilmu keterampilan sebagai bekal hidup di masyarakat;
  4. Mampu berkomunikasi sosial dengan modal bahasa asing praktis (bahasa Arab dan Inggris); dan
  5. Mampu memahami ilmu yang dibutuhkan untuk melanjutkan ke perguruan tinggi.

Pondok Pesantren Yanabi’ul Ulum Warrohmah (Pondok Banat) Jl. K.H. Arwani Amin, Dusun Pejaten, Desa Krandon, Kecamatan Kota Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. [DR]


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *